Kenapa setrika tidak panas kemungkinan karena kabel, stopkontak, termostat, kerak, atau sekring pengaman yang bermasalah. Masalah ini sering terjadi, bahkan saat lampu indikator masih menyala.
Untuk itu, kamu perlu mengetahui dulu penyebab kenapa setrika tidak panas, barulah kamu bisa memperbaikinya. Yuk, simak sampai akhir!
Kenapa Setrika Tidak Panas
Berikut ini beberapa alasan kenapa setrika tidak panas. Mulai dari kabel setrika yang rusak, stopkontak error, pengaturan suhu yang salah, sampai elemen pemanas yang rusak. Simak penjelelasannya di bawah ini.
1. Kabel Setrika Rusak
Kabel merupakan salah satu penyebab kenapa setrika tidak panas. Kabel yang tertekuk, terkelupas, atau bahkan digigit hewan bisa mengganggu aliran listrik menuju elemen pemanas.
Jika terlihat ada bagian yang terbuka atau longgar, segera ganti kabel dengan yang baru. Pastikan juga untuk menggunakan pelindung kabel agar terhindar dari gesekan atau gigitan hewan.
2. Stopkontak Bermasalah
Sebelum memutuskan apakah setrika kamu rusak, periksa dulu sumber listriknya. Caranya, coba colokkan alat lain ke stopkontak yang sama.
Setelah itu, jika alat tersebut juga tidak menyala, kemungkinan masalahnya ada di stopkontak, bukan setrikanya. Kamu bisa mencoba mencolokkan setrika ke stopkontak lain untuk memastikannya.
3. Pengaturan Suhu yang Salah
Setrika tidak akan panas jika tombol pengatur suhu berada di posisi paling rendah. Jadi, kamu harus mengatur suhu sesuai jenis kain yang disetrika. Untuk itu, kamu bisa ikuti panduan di bawah ini.
- Kain tipis, seperti sutra dan rayon, perlu memakai suhu rendah.
- Kain katun atau linen, perlu menggunakan suhu sedang.
- Kain tebal, seperti denim dan kanvas, perlu menggunakan suhu tinggi.
4. Termostat Rusak
Termostat berfungsi mengatur dan menjaga suhu setrika agar tetap stabil.
Jika termostat rusak, panas tidak akan tersalurkan dengan baik meskipun lampu indikator sudah menyala.
Kerusakan ini biasanya disebabkan oleh penggunaan setrika tanpa jeda atau suhu terlalu tinggi secara terus-menerus.
5. Kerak di Alas Setrika
Kerak yang menumpuk di tapak setrika bisa menghambat panas untuk menyebar. Biasanya disebabkan oleh sisa air atau bahan kimia dari pakaian yang mengering.
Solusinya, kamu harus membersihkan kerak secara rutin agar panas bisa menyebar dengan sempurna.
Secara detail, pakai campuran cuka putih dan air dengan perbandingan 1:1, lalu lap permukaan setrika dengan kain lembap, kemudian keringkan.
6. Sekring Pengaman (Thermal Fuse) Putus
Beberapa setrika terbaru sudah dilengkapi sekring pengaman yang akan memutus arus listrik saat suhu terlalu tinggi. Jika sekring ini putus, setrika tidak akan menyala sama sekali.
Tentunya, komponen ini bisa diganti, tapi sebaiknya dilakukan oleh teknisi berpengalaman.
7. Elemen Pemanas Rusak
Elemen pemanas adalah komponen utama yang menghasilkan panas. Namun, jika elemen ini rusak, setrika tidak akan berfungsi meskipun komponen lainnya masih berfungsi dengan baik.
Biasanya, kerusakan ini hanya bisa diperbaiki di pusat servis atau dengan mengganti elemen pemanas yang baru.
Cara Memperbaiki Setrika Tidak Panas
Setrika yang tidak panas bisa disebabkan oleh kabel yang rusak, pengaturan suhu yang salah, atau komponen internal yang bermasalah.
Sebelum membawanya ke teknisi, kamu bisa melakukan beberapa perbaikan yang mudah di rumah. Pastikan setrika selalu dicabut dari sumber listrik sebelum diperiksa agar tidak kesetrum.
1. Periksa Sumber Listrik dan Daya di Rumah
Langkah pertama adalah memastikan stopkontak berfungsi normal. Caranya, colokkan alat elektronik lain ke stopkontak yang sama untuk memastikan aliran listrik stabil.
Jika alat lain juga tidak menyala, berarti masalah ada pada sumber listrik, bukan pada setrika.
Selain itu, pastikan daya listrik rumah mencukupi untuk kebutuhan setrika karena daya yang tidak cukup bisa membuat alat tidak bekerja maksimal.
2. Periksa Kabel Setrika
Kabel yang rusak, terlipat, atau terkelupas bisa menghambat aliran listrik menuju elemen pemanas. Nah, kamu bisa menggoyangkan kabelnya saat setrika dicolokkan.
Jika lampu indikator berkedip atau mati total, berarti kabel sudah tidak berfungsi.
Untuk mengatasinya, potong bagian kabel yang rusak dan sambung kembali, atau ganti kabel yang baru sesuai dengan spesifikasi daya setrika. Setelah itu, pakai isolasi khusus kabel untuk menutup bagian yang terbuka.
3. Cek Stopkontak dan Steker
Stopkontak yang longgar atau aus juga bisa membuat setrika tidak panas. Untuk memastikannya, coba colokkan setrika ke stopkontak lain.
Jika setrika bisa menyala di stopkontak lain, maka masalah ada pada sumber listrik sebelumnya. Sebagai opsi, kamu bisa memanggil bantuan teknisi listrik agar bisa diperbaiki.
4. Atur Suhu Setrika dengan Benar
Setrika tidak akan memanas jika pengatur suhu berada di posisi "MIN" atau "OFF".
Sementara itu, jika indikator menyala tapi setrika tetap dingin, kemungkinan ada masalah pada termostat atau elemen pemanas.
5. Periksa Lampu Indikator dan Termostat
Lampu indikator berfungsi menunjukkan bahwa setrika sedang memanas.
Jadi, jika lampu tidak menyala sama sekali, periksa kabel, sekring, atau sambungan dalam setrika.
Namun, bila lampu menyala, tapi setrika tetap dingin, kemungkinan bisa termostatnya yang rusak. Hal ini karena termostat berfungsi menjaga kestabilan suhu.
Untuk memeriksa apakah masih ada aliran listrik (kontinuitas), kamu bisa memakai multimeter. Sesudah kamu cek dan ternyata aliran listriknya tidak ada, segera ganti termostat dengan yang baru atau bawa ke teknisi servis.
6. Periksa Elemen Pemanas dan Sekring Termal
Elemen pemanas adalah bagian yang menghasilkan panas di setrika. Sebab, jika elemen ini putus atau terbakar, setrika tidak akan panas sama sekali.
Pemeriksaannya membutuhkan pembongkaran, jadi kamu perlu alat, seperti obeng dan multimeter.
Selain itu, periksa juga sekring termal (thermal fuse). Komponen ini akan putus jika suhu setrika terlalu tinggi. Jika sekring terputus, ganti dengan yang baru sesuai spesifikasi produk.
7. Bersihkan Plat dan Lubang Uap Setrika
Kerak yang menumpuk di alas setrika bisa menghambat distribusi panas. Untuk membersihkannya, buat larutan cuka putih dan air (1:1), lalu celupkan kain lembut dan usapkan ke plat setrika. Biarkan beberapa menit, lalu bersihkan dengan kain kering.
Kamu juga bisa menggunakan pasta gigi, diamkan selama lima menit, kemudian gosok perlahan memakai kain lembut sampai kerak hilang.
Untuk setrika uap, bersihkan lubang-lubang uap menggunakan jarum kecil agar tidak tersumbat.
8. Pakai Setrika Setelah Diperbaiki
Setelah semua cara di atas dilakukan, sambungkan kembali setrika ke sumber listrik dan atur suhunya.
Perhatikan apakah lampu indikator menyala dan plat mulai terasa panas. Jika panasnya stabil dan normal, berarti setrika sudah kembali berfungsi dengan baik.
Namun, jika setrika masih juga tidak panas, kemungkinan besar kerusakan terjadi pada elemen pemanas atau rangkaian internal.
Pilihan yang terakhir adalah membawanya ke teknisi untuk diperiksa lebih lanjut atau mempertimbangkan untuk mengganti dengan setrika baru.
Rekomendasi Setrika yang Bagus dan Hemat Listrik
Berikut ini rekomendasi setrika terbaik, anti lengket, dan cepat menghilangkan kusut.
1. Kris Setrika Trylon Plate 350 Watt
Sumber: ruparupa
Kris Setrika Trylon Plate 350 Watt punya desain yang modern dan minimalis. Dilengkapi dengan plat anti lengket yang menghasilkan panas optimal untuk hasil setrika lebih licin dan cepat.
Kris Setrika Trylon Plate 350 Watt punya desain yang modern dan minimalis. Dilengkapi dengan plat anti lengket yang menghasilkan panas optimal untuk hasil setrika lebih licin dan cepat.
Setrika listrik ini juga punya lampu indikator, pengatur suhu untuk berbagai jenis kain, dan fitur thermal fuse sebagai pengaman korsleting. Gagangnya ringan dan nyaman sehingga ideal untuk penggunaan harian!
2. Philips Setrika Hd1173/80
Sumber: ruparupa
Setrika listrik ini punya tampilan klasik, serta bobot yang ringan untuk kegiatan menyetrika lebih nyaman. Setrika ini membantu meratakan pakaian dengan mudah tanpa membutuhkan banyak tenaga.
Setrika listrik ini punya tampilan klasik, serta bobot yang ringan untuk kegiatan menyetrika lebih nyaman. Setrika ini membantu meratakan pakaian dengan mudah tanpa membutuhkan banyak tenaga.
Philips Setrika HD1173/80 juga memiliki ujung plat meruncing untuk menjangkau area sulit, seperti kerah dan sela-sela kancing.
Kemudian, Philips Setrika Hd1173/80 dilengkapi dengan kontrol dan indikator temperatur agar suhu panas tetap stabil. Praktis dan efisien untuk pemakaian harian!
3. Kris Setrika Uap Portabel 1100 Watt
Sumber: ruparupa
Kris Setrika Uap Portabel 1100 Watt dirancang ringkas dan praktis untuk menghaluskan pakaian kusut dengan cepat. Baik kamu sedang di rumah maupun saat bepergian.
Kris Setrika Uap Portabel 1100 Watt dirancang ringkas dan praktis untuk menghaluskan pakaian kusut dengan cepat. Baik kamu sedang di rumah maupun saat bepergian.
Dilengkapi soleplate teflon berkualitas, setrika ini meluncur mulus di berbagai jenis kain tanpa lengket. Memiliki fitur pengatur suhu dan tuas pengatur uap, kamu bisa menyesuaikan panas sesuai kebutuhan.
Selain itu, tersedia gelas ukur dan tangki air 12 ml yang berfungsi sebagai setrika uap maupun kering.
Jadi, kenapa setrika tidak panas bisa bisa terjadi karena kabel, termostat, stopkontak, sekring pengaman, kerak, atau pengaturan suhu yang bermasalah.
Nah, buat kamu yang ingin mencari peralatan elektronik dan rumah tangga yang awet, berkualitas, dan terlengkap, kunjungi toko AZKO terdekat atau belanja dari rumah lewat ruparupa. Yuk, cek sekarang juga!
