Banner image
Inspiration

15 Jenis Stop Kontak di Dunia,
Ternyata Ada Beragam!

by AZKO

Modified at

Pernahkah kamu kesulitan mengisi daya saat bepergian karena colokan tidak cocok dengan stop kontak hotel? Setiap negara punya bentuk dan susunan stop kontak yang berbeda. Jadi, penting untuk tahu jenis stop kontak agar perangkatmu tetap bisa digunakan.

Setiap tipe stop kontak punya desain, ukuran, dan tegangan yang berbeda sesuai standar negaranya masing-masing. Menariknya, beberapa negara bahkan punya tipe stop kontak eksklusif yang nggak dipakai di tempat lain.

Nah, agar kamu tidak salah membawa colokan, yuk simak jenis stop kontak di dunia berikut ini dan temukan mana yang paling umum digunakan!

Jenis-Jenis Stop Kontak di Berbagai Negara

Berikut beberapa jenis stop kontak di berbagai negara yang penting kamu ketahui supaya tidak salah membawa colokan saat bepergian ke luar negeri.

1. Tipe A

Stop kontak tipe A digunakan di sekitar 23 negara, termasuk Amerika Serikat, Kanada, Jepang, dan Meksiko. Bentuknya terdiri dari dua lubang pipih sejajar berukuran sekitar 1,5 mm dengan jarak antar pin 12,7 mm.

Jenis ini tidak memiliki pin grounding sehingga lebih cocok untuk perangkat elektronik berdaya rendah seperti charger atau lampu meja. Tegangan yang digunakan pada tipe A umumnya berkisar antara 100-127 volt dengan frekuensi 60 Hz.

2. Tipe B

Stop kontak tipe B memiliki dua pin datar sejajar dan satu pin bulat tambahan di bagian bawah sebagai grounding. Karena dilengkapi grounding, stop kontak tipe B lebih aman untuk perangkat berdaya besar seperti kulkas, komputer, atau microwave.

Jenis stop kontak ini digunakan di sekitar 17 negara, termasuk Jepang, Thailand, Taiwan, dan Filipina. Tegangan yang digunakan umumnya berkisar antara 100-200 volt, tergantung standar listrik masing-masing negara.

3. Tipe C

Stop kontak tipe C, atau yang dikenal sebagai Europlug, merupakan jenis yang paling umum digunakan di Indonesia. Tipe ini memiliki dua pin bulat berdiameter 4 mm dengan jarak antar pin 18,6 mm di bagian dasar dan 17,5 mm di ujungnya.

Selain Indonesia, tipe C juga digunakan di banyak negara seperti Argentina, Bangladesh, Tiongkok, Chili, dan Maroko, serta berbagai negara lainnya di Eropa.

4. Tipe D

Stop kontak tipe D memiliki tiga pin bulat yang tersusun membentuk pola segitiga. Dua pin bawah berfungsi sebagai live dan neutral, sedangkan pin atas berfungsi sebagai grounding. Diameter tiap pin sekitar 5 mm dengan jarak antar pin 19 mm.

Jenis ini digunakan di India, Nepal, Sri Lanka, dan beberapa negara Afrika. Tegangan yang digunakan berkisar 220-240 volt dengan frekuensi 50 Hz.

5. Tipe E

Stop kontak tipe E memiliki dua pin bulat dan satu lubang grounding di bagian atas. Pin bulatnya berdiameter 4,8 mm dengan jarak antar pin sekitar 19 mm.

Tipe ini umum ditemukan di Prancis, Belgia, Polandia, dan Republik Ceko. Meskipun berbeda bentuk dari tipe C, colokan tipe C biasanya masih bisa digunakan pada stop kontak tipe E karena kompatibilitas pin yang mirip.

6. Tipe F

Stop kontak tipe F dikenal juga dengan sebutan Schuko plug dan banyak digunakan di Eropa, Rusia, Bhutan, Mesir, Etiopia, Makau, Peru, Korea Selatan hingga Uruguay. Tipe ini memiliki dua pin bulat berdiameter 4,8 mm dan dua klip logam di sisi stop kontak untuk grounding.

Tegangan yang digunakan sekitar 220-240 volt dengan frekuensi 50 Hz. Karena desainnya kuat dan memiliki grounding ganda, tipe F dianggap lebih aman untuk perangkat elektronik besar seperti mesin cuci atau oven.

7. Tipe G

Stop kontak tipe G digunakan di Inggris, Irlandia, Singapura, Malaysia, dan Hong Kong. Model ini punya tiga pin persegi panjang yang tersusun seperti segitiga terbalik, dengan pin grounding di atas dan dua pin lainnya di bawah.

Tegangan untuk tipe G umumnya 220, 230 dan 240 volt dengan frekuensi 50 Hz. Stop kontak ini juga dilengkapi sekring di dalam steker untuk perlindungan tambahan, membuatnya salah satu tipe yang paling aman di dunia.

8. Tipe H

Stop kontak tipe H memiliki tiga pin bulat yang membentuk pola segitiga. Panjang setiap pin sekitar 19 mm dengan jarak antar pin juga 19 mm.

Dua pin di bagian bawah berfungsi sebagai arus aktif dan netral, sedangkan pin di bagian atas digunakan untuk grounding. Jenis stop kontak ini merupakan standar eksklusif di Israel dan Palestina, dengan tegangan sekitar 230 volt dan frekuensi 50 Hz.

9. Tipe I

Stop kontak tipe I memiliki dua pin miring yang membentuk huruf V terbalik dengan kemiringan sekitar 30 derajat, serta satu pin grounding yang terletak di bagian bawah.

Jenis stop kontak ini banyak digunakan di Australia, Tiongkok, Selandia Baru, dan Argentina, dengan tegangan standar berkisar antara 220-240 volt dan frekuensi 50 Hz.

10. Tipe J

Stop kontak tipe J digunakan di Swiss dan Liechtenstein. Model ini memiliki tiga pin bulat, dengan pin grounding sedikit bergeser ke samping agar tidak mudah tertukar dengan tipe lainnya.

Diameter pin-nya sekitar 4 mm dengan jarak antar pin 19 mm. Meski terlihat mirip dengan tipe C, bentuk grounding-nya membuat tipe J hanya kompatibel sebagian dengan colokan tipe C.

11. Tipe K

Stop kontak tipe K memiliki dua pin bulat dan satu pin grounding berbentuk setengah lingkaran di bawah. Tipe ini menjadi standar di Denmark dan Greenland.

Dengan tegangan sekitar 230 volt, tipe ini mendukung berbagai peralatan rumah tangga umum. Beberapa colokan tipe C juga bisa digunakan di stop kontak tipe K karena posisi pin-nya serupa.

12. Tipe L

Stop kontak tipe L memiliki tiga pin bulat sejajar dalam satu garis vertikal. Tipe ini digunakan di Italia, San Marino, dan sebagian Ethiopia.

Terdapat dua versi tipe L, yaitu untuk arus 10 ampere dan 16 ampere, dengan jarak antar pin yang berbeda. Karena bentuknya khas, kamu butuh adaptor khusus jika ingin menggunakan perangkat dari luar negeri di Italia.

13. Tipe M

Stop kontak tipe M punya tiga pin bulat besar yang juga membentuk pola segitiga. Jenis ini sering digunakan di Afrika Selatan, Swaziland, dan Lesotho.

Pin-nya lebih besar dibanding tipe D, dengan diameter sekitar 7 mm. Tipe ini cocok untuk alat berdaya tinggi seperti pendingin ruangan atau peralatan industri.

14. Tipe N

Stop kontak tipe N memiliki dua pin bulat sejajar serta satu pin grounding di bagian tengah bawah, dengan diameter sekitar 4,4 mm dan panjang pin 19 mm. Tegangan yang digunakan berkisar antara 100-240 volt, sehingga cocok untuk berbagai perangkat modern.

Jenis stop kontak ini merupakan standar di Brasil dan versi terbaru di Afrika Selatan. Di Brasil, tipe N digunakan di beberapa negara bagian seperti Goias, Sao Paulo, Espirito Santo, Parana, dan Bahia.

15. Tipe O

Stop kontak tipe O merupakan standar resmi di Thailand. Model ini memiliki tiga pin bulat sejajar, di mana dua pin berfungsi sebagai arus aktif dan netral, sementara pin ketiga digunakan untuk grounding.

Jarak antar pin sekitar 19 mm dengan bagian terisolasi sepanjang 10 mm untuk meningkatkan keamanan. Stop kontak tipe O mendukung tegangan 220 volt dengan frekuensi 50 Hz, dan hanya kompatibel dengan colokan khusus yang mengikuti standar Thailand.

Rekomendasi Stop Kontak Terbaik untuk Dipasang di Rumah

Nah, setelah kamu tahu berbagai jenis stop kontak yang digunakan di berbagai negara, sekarang saatnya memilih stop kontak yang cocok untuk dipasang di rumah.

Berikut beberapa rekomendasi stop kontak terbaik yang bisa kamu temukan di AZKO!

1. Sync by Krisbow Smart Stop Kontak Dinding Universal Monitoring Function

jenis-stop-kontak
Sumber: ruparupa

Kalau kamu ingin stop kontak yang praktis dan bisa digunakan untuk berbagai jenis colokan, pilih saja stop kontak universal. Salah satu pilihannya adalah Sync by Krisbow Smart Stop Kontak Dinding Universal Monitoring Function.

Produk ini bisa diatur ON/OFF dan timernya dari jarak jauh melalui aplikasi Krisbow Sync, serta dilengkapi lampu indikator dan fitur child lock untuk keamanan tambahan.

Materialnya terbuat dari kaca tempered yang kuat dengan arus maksimal 10 ampere. Kamu juga mendapatkan garansi unit selama 12 bulan, jadi lebih aman dan tahan lama untuk digunakan di rumah.

2. Krisbow Stop Kontak Universal Round

jenis-stop-kontak
Sumber: ruparupa

Kalau kamu butuh stop kontak dengan soket multifungsi lainnya, kamu bisa memilih Krisbow Stop Kontak Universal Round. Bahannya terbuat dari plastik ABS tahan api dengan kemampuan menahan panas hingga 850°C, sehingga lebih aman dari risiko korsleting.

Selain itu, produk ini dilengkapi lampu indikator dan fitur child protection untuk keamanan tambahan. Desainnya juga bisa digeser dan dibongkar pasang, membuatnya mudah disesuaikan dengan kebutuhan ruangan.

Dengan voltase 220-250 volt dan daya maksimal 3680 watt, stop kontak ini cukup kuat untuk berbagai perangkat elektronik rumah tangga.

3. Krisbow Stop Kontak Timer Dengan Preset Time

jenis-stop-kontak
Sumber: ruparupa

Ingin punya stop kontak yang bisa mengontrol waktu penggunaan perangkat elektronik harian? Krisbow Stop Kontak Timer dengan Preset Time bisa jadi pilihan tepat.

Kamu bisa mengatur waktu penggunaan alat elektronik seperti lampu, kipas angin, hingga pemanas air dengan timer yang bisa diatur dari 1 menit hingga 24 jam.

Produk ini menggunakan plastik ABS yang kuat dan mampu menyalurkan arus hingga 16 ampere dengan voltase 230 volt, cocok digunakan rumah, kantor, atau

Cek Jenis Stop Kontak Sebelum Traveling, Biar Kamu Nggak Ribet Ngecas di Luar Negeri!

Itulah dia berbagai jenis stop kontak yang digunakan di berbagai negara. Dengan mengenali tipe-tipe colokan ini, kamu bisa lebih siap saat bepergian ke luar negeri tanpa khawatir kesulitan mencari adaptor yang sesuai.

Kalau kamu berencana memasang stop kontak baru di rumah, kamu bisa pilih produk berkualitas dari berbagai merek terpercaya yang tersedia di AZKO. Ada banyak pilihan dengan fitur unggulan, mulai dari desain modern hingga sistem keamanan ekstra.

Kamu bisa beli langsung di toko offline terdekat atau belanja dari rumah lewat ruparupa. Yuk, pilih stop kontak yang sesuai dengan kebutuhanmu dan pastikan kenyamanan serta keamanan perangkat elektronik di rumah tetap terjaga!
authorbox
A home and lifestyle retail brand from Kawan Lama Group that has been present for over 30 years as Your Home Life Improvement Partner, offering Indonesian customers a complete range of products from A to Z.
Share this article
See More
Stay updated with AZKO’s latest offers
icon for sosial media https://www.instagram.com/azko.idicon for sosial media https://www.tiktok.com/@azko.idicon for sosial media https://www.youtube.com/@AzkoIndonesiaicon for sosial media https://x.com/azko_idicon for sosial media https://www.facebook.com/azko.idicon for sosial media https://www.pinterest.com/azkoindonesia/